Harga BBM Naik Mulai Besok, Berikut Daftar Tarif Terbaru
Jakarta — Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) resmi mengumumkan penyesuaian harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang akan berlaku mulai besok, Rabu (30/4/2025). Kenaikan harga ini dilakukan sebagai respons terhadap lonjakan harga minyak dunia dan fluktuasi nilai tukar rupiah dalam beberapa bulan terakhir.
Keputusan ini diumumkan langsung oleh Menteri ESDM, Arifin Tasrif, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa siang. Menurutnya, penyesuaian harga BBM dilakukan agar tetap menjaga keseimbangan antara harga keekonomian dan daya beli masyarakat.
“Kami memahami kondisi masyarakat, namun penyesuaian harga ini menjadi langkah penting untuk menjaga keberlanjutan pasokan energi nasional di tengah kenaikan harga minyak mentah dunia yang saat ini menyentuh angka USD 95 per barel,” ujar Arifin.
Daftar Harga BBM Terbaru
Berikut adalah daftar harga BBM terbaru yang mulai berlaku per 30 April 2025 pukul 00.00 WIB:
-
Pertalite: dari Rp 10.000 per liter menjadi Rp 11.200 per liter
-
Pertamax: dari Rp 13.300 per liter menjadi Rp 14.500 per liter
-
Pertamax Turbo: dari Rp 15.000 per liter menjadi Rp 16.400 per liter
-
Dexlite: dari Rp 14.700 per liter menjadi Rp 16.000 per liter
-
Pertamina Dex: dari Rp 15.800 per liter menjadi Rp 17.200 per liter
Sementara itu, harga solar subsidi tetap dipertahankan di angka Rp 6.800 per liter untuk menjaga stabilitas harga bahan pokok dan transportasi umum.
Dampak dan Respons Masyarakat
Kabar kenaikan harga BBM ini langsung memicu antrean panjang di sejumlah SPBU di berbagai daerah. Banyak masyarakat yang berbondong-bondong mengisi penuh kendaraan mereka sebelum harga baru diberlakukan.
“Tadi sore saya sempat antre hampir 45 menit di SPBU dekat rumah. Takut besok sudah naik, jadi sekalian isi penuh saja,” kata Hendra, salah satu warga Bekasi.
Pelaku usaha transportasi umum dan logistik juga menyatakan kekhawatirannya terhadap dampak kenaikan ini terhadap biaya operasional. Ketua Organisasi Angkutan Darat (Organda) DKI Jakarta, Sholeh Hasyim, meminta pemerintah memberikan subsidi tambahan atau skema kompensasi untuk pelaku usaha kecil di sektor transportasi.
“Kami berharap ada solusi agar tarif angkutan tidak terlalu memberatkan penumpang, tapi di sisi lain pengusaha tetap bisa bertahan,” ujarnya.
Imbauan Pemerintah
Pemerintah mengimbau masyarakat untuk tetap tenang dan tidak melakukan panic buying. Pasokan BBM di seluruh SPBU, menurut Pertamina, dalam kondisi aman dan stok dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan selama beberapa minggu ke depan.
“Kami pastikan pasokan BBM aman di seluruh wilayah Indonesia. Masyarakat tidak perlu khawatir dan diimbau membeli BBM sesuai kebutuhan,” kata Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso.
Penyesuaian harga BBM ini merupakan yang pertama kalinya di tahun 2025, dan pemerintah berjanji akan terus mengevaluasi harga BBM secara berkala mengikuti tren harga minyak dunia.